TOMOHON,MS–Kepastian pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) semester 1 (satu) pada 9 Desember nanti menjadi fokus kekuatan politik besar loyalis Jefferson SM Rumajar yang akrap di panggil Epe, apalagi saat ini jelang penentuan siapa kandidat calon Walikota dan Wakil Walikota menjadi perhatian.
Apalagi para pendukung setia Epe belum menentukan sikap akan kemana arah politik akan di berikan terhadap kandidat calon pemimpin kota periode 2015-2020, paling tidak harapan besar loyalis menunggu suara politik dari sang pemimpin yang di senangi dari Sukamiskin sebagai amanahkan berarti.
Koordinator gerakan muda JSMR Sendy Rumajar SE sampai saat ini belum bergeming siapa dan kemana arah politik akan di salurkan para loyalis Epe, dikatakannya,”belum ada kesimpulan arah politik para loyalis, tapi prinsipnya kami tidak kemana-mana pada pokoknya aspirasi nanti akan diberikan terhadap kandidat calon yang akan benar membela kepentingan masyarakat, bukan pada mendahulukan kelompok tertentu” ujar Sendy yang sementara menyelesaikan study S2.
Senada dengan itu Anton Sajouw STh ikut mengatakan,”tak dipungkiri kekuatan Epe berpengaruh besar ddi Pilkada, apalagi sampai saat ini konsolidasi terhadap para pendukung setia JSMR di 44 kelurahan berlangsung dan pendukung tetap menanti kemana arah politik untuk pemimpin Tomohon mendatang” ujar Sajouw.(Yongkie.S)
Tidak ada komentar