 |
Direktur Eksekutif Charta Politica Yunarto Wijaya |
TELEGRAF – Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Charta Politica Yunarto Wijaya turut berkomentar mengenai pidato Gubernur DKI Jakarta di kepulauan Seribu (30/09) 2016, kemarin. Menurutnya, pidato tersebut sangat blunder dalam politik.
Dalam pidato tersebut Ahok menyinggung sebuah ayat Alqur’an Surat Al Maidah 51 tentang kepemimpinan non-muslim. Menurutnya, banyak umat Islam yang menggunakan ayat tersebut untuk kampanye dan membodohi orang lain.
“Saya gak berani masuk ke wilayah agama, tapi secara politik, statement ahok kali ini jelas blunder,” kata Yunarto, Jumat (07/10) 2016.
Menurutnya, jika Ahok terus-menerus melempar pernyataan blunder, maka bukan tidak mungkin akan menjadi beban politik tersendiri buat Ahok di Pilgub 2017 nanti. “Ini bakal jadi beban scr elektoral,” katanya.
Seperti diketahui, jagat maya tengah heboh dengan pidato Ahok yang cenderung bernuansa SARA. Saat itu Ahok menjelaskan program budidaya ikan untuk kesejahteraan warga Jakarta. (wa)
Area lampiran
Tidak ada komentar