Serahkan Sapi Kurban di Kodim 1302 Minahasa, Dandim Ucapkan Terima Kasih ke JWS

TELEGRAF– Turut memperingati Hari Raya Idul Adha 1413 Hijriyah, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi menyerahkan hewan kurban bagi umat Muslim di Kabupaten Minahasa, diserahkan secara simbolis kepada Komandan Kodim (Dandim) 1302 Minahasa Letkol CZI M Andy Kusuma SSos, di Markas Kodim 1302 Minahasa, sekira pukul 08.00 Wita, Senin (12/09) pagi tadi.

Penyerahan hewan kurban tersebut disaksikan Kapolres Minahasa AKBP Syamsubair SIK. Sebelumnya, Bupati JWS menghadiri Shalat Ied di Mesjid Agung Al Falah Kiay Modjo Kampung Jawa Tondano (Jaton) Kecamatan Tondano Utara, didampingi Ketua Dekab Minahasa James Rawung SH dan jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Minahasa dan para Ulama serta umat Muslim yang hadir.

Dalam sambutannya, JWS menyampaikan, Hari Raya Kurban dapat dijadikan momentum sebagai pencerahan jiwa. Sebab dengan berkurban berarti jiwa terhubung dengan ketaqwaan kepada Allah SWT.

“Kurban juga memupuk keikhlasan, kejujuran, dan kesabaran yang membimbing seluruh umat untuk semakin mencintai Allah dan sesamanya. Selain itu juga mempererat tali persaudaraan dan rasa solidaritas dengan saudara yang membutuhkan. Berkurban mencerminkan kerelaan umat Islam untuk mengorbankan apa yang dimilikinya sebagai wujud ketaatan terhadap semua perintah Allah,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakannya, kurban memiliki makna rohani dan kemanusiaan sebagai bukti aktual komitmen kebersamaan dan rasa sepenanggungan dengan saudara yang kurang mampu untuk mempertinggi rasa kesetiakawanan sosial dan membangun empati terhadap sesama ciptaan Tuhan.

“Kehidupan menjaga kebersamaan di wilayah Minahasa, membina dan meningkatkan serta menegakkan kehidupan beragama merupakan tugas bersama, dalam menumbuhkan keharmonisan hidup seperti yang tercipta dan terpelihara selama ini,” sebutnya.

Selain itu, JWS mengingatkan mengenai toleransi antar umat beragama. 

“Jaga toleransi yang terbina selama ini. Mari kita jaga kerukunan yang ada, karena Kampung Jawa sudah terkenal dimana-mana soal toleransinya. Kita boleh berbeda tapi harus tetap satu, jangan biarkan perpecahan menguasai kita,” ujarnya.

Bahkan, lanjut JWS, wujud dari pengorbanan juga adalah bagaimana kita bisa hidup berdampingan satu dengan yang lain. Saya bangga bisa merayakan bersama-sama Hari Raya Kurban dengan umat Muslim. 

“Terima kasih karena umat Muslim bisa bersatu dengan orang Minahasa dan boleh hidup rukun,” tuturnya.

Sementara Dandim 1302 Minahasa Letkol CZI M Andy Kusuma SSos mengucapkan terima kasih atas penyerahan hewan kurban dari Pemkab Minahasa.

“Saya selaku Dandim mengucapkan terima kasih kepada pak bupati dan jajarannya,” ungkap Kusuma.

Kusuma mengungkapkan, pada peringatan Idul Adha kali ini kiranya masyarakat di seluruh tanah Minahasa makin solid. Baik di desa, kelurahan maupun daerah secara umum. 

“Kita tahu bersama, Minahasa merupakan kabupaten yang beranekaragam masyarakat, agama dan budaya. Makanya perlu selalu diingatkan supaya setiap masyarakat saling mendorong dan membantu ke arah yang semakin baik. Ini toh untuk kepentingan kemajuan daerah ini,” terangnya.

Diketahui, di tempat lain, Wakil Bupati Ivan Sarundajang juga menyerahkan hewan Kurban di Masjid Baithul Iklas Desa Waleure Kecamatan Langowan Timur, Sekkab Jeffry Korengkeng SH MSi di Masjid Al Mutaqim Desa Pineleng Dua Kecamatan Pineleng, Asisten I Dr Denny Mangala MSi di Masjid Nurul Tagwa Desa Sea Kecamatan Pineleng, Asisten II Dr SW Siagian MA di Masjid Al Amin Desa Tateli Dua Kecamatan Mandolang, Asisten III Hetty Rumagit SH di Masjid Al Hijrah Kelurahan Rinegetan Kecamatan Tondano Barat, Inspektur Kabupaten Frits Muntu SSos di Masjid At Tagwa Desa Paslaten Kecamatan Remboken. Juga pejabat lain yang menyerahkan di Masjid Al Tagwa Desa Waleure Tiga Kecamatan Langowan Timur, di Masjid Al Mudjahirin Desa Kalasey Satu Kecamatan Mandolang dan Masjid At Tagwa Desa Bukit Tinggi Kecamatan Kakas Barat.

Perlu diketahui, sapi kurban yang diserahkan Pemkab Minahasa berjumlah 11 ekor, dan satu ekor merupakan sumbangan Keluarga Sajow-Singkoh. (Martsindy Rasuh)