PDAM Minahasa Bakal Ditutup?

FOX News
15 Sep 2016 06:01
2 menit membaca

Jantje Wowiling Sajouw
TELEGRAF-Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Minahasa dipertimbangkan bakal ditutup. Pasalnya, belakangan ini seputaran Tondano dilanda kekurangan air atau suplai air bersih sering tak jalan.
Meski begitu, Kabag Umum PDAM Minahasa Denny Tangkere mengatakan, jika penutupan PDAM terjadi, itu merupakan wewenang pimpinan yakni bupati, memang bupati merupakan pimpinan tertinggi di PDAM.
Namun menurutnya, selama ini PDAM sudah berupaya untuk memperbaiki pelayanan kepada masyarakat. Hanya saja, ada beberapa hal yang menghambat. Seperti ketersediaan debit air mulai menurun.
“Sekarang untuk dua mata air di Tondano produksi airnya hanya tinggal 20 persen per detik jadi memang tidak bisa mencukupi. Tapi rata-rata debit air turun lantaran perkembangan permukiman sehingga resapan air berkurang, begitu juga penebangan pohon di sekitaran mata air, jelas itu akan merusak dan menurunkan penyerapan air ke tanah,” katanya.
Dirinya menjelaskan, PDAM Minahasa terus berupaya untuk mencari alternatif, diantaranya adalah untuk mengaktifkan bak Tokapokol yang sempat bermasalah lantaran biaya operasionalnya tinggi karena menggunakan solar.
Namun kini sementara diupayakan untuk pengantian dengan tenaga listrik. Sebenarnya sudah siap dipasang namun daya listriknya masih kurang. Karena kebutuhan listrik untuk memompa air ke bak di Tokapokol dari Danau Tondano dan prosesnya membutuhkan daya 250-275 KVa, sementara PLN baru menyanggupi 197 KVA.
“Sudah kami usulkan dan disetujui oleh Balai Sungai untuk pengadaan listrik di Tokapokol, kalau sudah ada, persediaan air akan aman,” jelasnya.
Sementara Bupati Drs Jantje Wowiling Sajow MSi mengharapkan, kepada semua masyarakat di Minahasa, kiranya menjaga kelestarian hutan dan pohon. Apalagi kalau melakukan penebangan di dekat mata air.
“Jelas ini akan mengganggu ekosistem hutan serta peresapan air. Makanya saya selaku bupati selalu mengingatkan supaya masyarakat tetap menjaga kelestarian alam dan pohon,” aku JWS.
Mengenai PDAM, JWS mengatakan, dalam tahap pembahasan. Apakah akan ditutup atau tidak, lihat saja pada akhir pembahasan. (Martsindy Rasuh)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *