Mulai 2017, Drainase di Manado Menggunakan Precast

FOX News
5 Apr 2017 10:33
2 menit membaca
Proses pemasangan prescast atau beton pra cetak saluran drainase. (ist)

TELEGRAFNEWS – Guna meningkatkan kualitas dan daya tahan pemanfaatan saluran drainase yang hampir setiap tahunnya direhabilitasi karena cepat rusak, Perangkat Daerah (PD) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Manado mengubah metode pengerjaan.
Sebagaimana dijelaskan kepala PD PUPR, Bart Assa bahwa yang dilakukan sebelumnya yakni insitu atau pengerjaan drainase dikerjakan secara menyeluruh di lokasi proyek.
“Kalau dulu menggunakan coran batu. Sehingga materialnya ditumpuk di tepi jalan dan menyebabkan kemacetan. Saat ini, kami akan menggunakan precast atau beton pra cetak. Jadi, nantinya cetakan beton ini tinggal dipasang di lokasi proyek itu. Dan dikerjakannya juga pada malam hari. Untuk ukuran precast ini bervariasi dan disesuaikan dengan kebutuhan,” kata Assa.
Lebih lanjut dijelaskannya, anggaran yang tersedia dalam APBD Kota Manado Tahun 2017 untuk perbaikan maupun pembangunan drainase sebesar 24,7 miliar rupiah.
“Dengan menggunakan precast akan disesuaikan panjang drainase. Jujur saja, harga persatuan precast tersebut memang mahal. Tapi pemanfaatannya sangat lama. Kalau coran batu itu, tidak tahan lama. Jadi, meski mahal tapi kami harus memulai metode ini. Sebab banyak daerah sudah menggunakannya,” ungkapnya.

Disamping itu, Assa pun mengakui bahwa penggunaan precast belum dapat dilakukan di seluruh wilayah di Kota Manado, karena berbagai kendala.

“Selain terkendala di angaaran. Untuk lokasi terjal sulit menggunakan precast. Karena pemasangannya harus menggunakan alat berat. Kedepannya, kami tengah mengupayakan agar mendapatkan bantuan DAK sebesar 50 miliar khusus untuk pembuatan drainase. Dengan harapan, drainase-drainase di Manado sudah menggunakan precast,” pungkasnya. (LeKa)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *