 |
Siswa yang mendapat pelatihan jurnalistik oleh AJI.(foto:gery) |
TELEGRAF-Komitmen Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado untuk membina siswa dibidang jurnalistik khususnya bidang lingkungan terus dilakukan.
Buktinya, AJI Manado membekali sekira 30 siswa SMA/SMK di kota Manado untuk mengikuti Sekolah Jurnalistik Lingkungan yang digelar di SMAN 7 Manado pada, Jumat (16/9/16).
Ketua AJI Manado, Yoseph Ikanubun berharap, melalui kegiatan ini, siswa dapat menanamkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan.
“Ini komitmen kami bagi siswa untuk dapat berpartisipasi dengan menulis di bidang lingkungan hidup. Semoga siswa dapat meningkatkan keterampilan menulis di bidang lingkungan hidup.” Kata Yoseph.
Dalam pelatihan ini sejumlah pemateri baik dari pihak BLH Manado maupun pengurus AJI Manado menggodok para siswa untuk memahami tentang pentingnya dan manfaat lingkungan hidup dan teknik menulis berita.
Di sesi pertama perwakilan BLH yang membawakan materi tentang, Perlindungan dan Pengolahan Lingkungan Hidup di Kota Manado yang disampaikan Lisa Surentu dan Yuli Karauwan. Surentu lebih banyak mengulas tentang, pengelolaan sampah dan pemanfaatan sampah serta tanggungjawab untuk menjaga lingkungan sekitar.
“Perlu ada kesadaran diri sendiri untuk membuang sampah pada tempatnya,” ungkap Surentu.
Sementara pada materi pengenalan jurnalistik yang dibekali oleh Ketua Bidang Ketenagakerjaan AJI Manado, Fransiskus Talokon dan materi Kode Etik Jurnalistik disampaikan sesepuh AJI Manado Donny Turang, menjelaskan pentinya etika seorang jurnalis dalan hal melakukan peliputan dan penulisan suatu berita yang baik sesuai kaidah-kaidah jurnalistik. (Leriando Kambey)
Tidak ada komentar