Wow… 54% Tanah di Indonesia Tidak Bersertifikat

FOX News
19 Okt 2016 06:21
1 menit membaca
Lahan di Kabupaten Minahasa Utara (ist)

TELEGRAF- Proyek Organisasi Nasional Agraria (PRONA) sudah berjalan selama 35 tahun. PRONA ini dimaksud untuk membantu masyarakat dalam pendaftaran tanah pertama kali hingga pada penerbitan sertifikat.
Namun, sejak diberlakukan pada tahun 1981 hingga kini, kegiatan Prona baru mencapai 46% di seluruh Indonesia.

Hal ini disampaikan langsung oleh Presiden Jokowi didepan masyarakat dalam kunjungannya di Minahasa Utara, Selasa (18/10) 2016 kemarin.

“Kita tahu proyek Prona ini sudah berjalan 35 tahun, tapi belum rampung-rampung sampai sekarang, baru mencapai 46% diseluruh Indonesia, separuh saja belum capai,” kata Jokowi.

Melihat akan hal itu, Presiden Jokowi pun memerintahkan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ART/BPN) untuk bergerak cepat menyelesaikan permasalahan tanah di Indonesia. Bahkan Jokowi menargetkan tahun 2025 seluruh tanah di Indonesia sudah memiliki sertifikat.

“Saya perintahkan sebulan yg lalu kepada Menteri ART/BPN tahun depan minimal harus bisa diselesaikan 5 juta sertifikat, tahun depannya lagi saya targetkan 7 juta setifikat harus dibagikan, sehingga kita harapkan nantinya tahun 2025 seluruh Indonesia sudah pegang sertifikat semuanya.” ujar pemimpin yang merakyat ini. (ivan pelealu)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *