Unima Siap Tampung 6.000 Mahasiswa Baru

FOX News
8 Mar 2017 03:57
2 menit membaca
Sekretaris Panitia, Prof Arijani. (martsindy/telegrafnews)
TELEGRAFNEWS – Geliat penerimaan mahasiswa baru (Maba) di seluruh kampus di Indonesia sementara berlangsung, tak terkecuali di Universitas Negeri Manado (Unima).
Terinformasi, untuk kuota penerimaan Maba tahun 2017, Unima siap menampung sebanyak 6.000 mahasiswa.
“Dari total kuota 6.000 tersebut, 70 persen diterima lewat jalur nasional dan 30 persen jalur mandiri. Jadi yang akan diterima jalur mandiri hanya sekitar 1.300 orang, tidak boleh lebih,” ungkap Ketua Panitia Penerimaan Maba Unima yang juga PR1 Prof DR Deitje Katuuk melalui Sekretaris Panitia Prof Arijani kepada TelegrafNews.
Lebih lanjut dikatakan Arijani, untuk tahun ini penerimaan mahasiswa melalui tiga jalur. Pertama SNMPTN (jalur undangan) bagi mereka yang rangking persyaratannya tertera di website.
Kemudian SBMPTN, untuk jalur ini ada dua jalur tes yakni melalui tes tertulis maupun online. Selanjutnya, program jalur mandiri, yang biasa dipakai yakni Baku Beking Pande (B2P).
“Dan kemarin merupakan hari terakhir untuk pendaftaran SNMPTN. Yang menentukan persyaratan atau lulus tidaknya peserta adalah panitia pusat,” sampainya.
Dijelaskannya, untuk persyaratan bagi sekolah yang mengajukan lewat jalur SNMPTN, jika akreditasi sekolah A siswa yang berhak mendaftar jalur ini 50 persen dari rangking siswa terbaik. 
“Prosedurnya yakni sekolah mengisi pangkala data sekolah dan siswa (PDSS). Nantinya berdasarkan PDSS tersebut, sekolah bisa mendaftar SNMPTN,” katanya.
Lanjut Arijani, jika akreditasi B hanya bisa merekomendasikan 30 persen dari total siswa yang berprestasi. Selain itu, untuk akreditasi C hanya 10 persen.
“Tidak semua siswa bisa mendaftar SNMPTN. Untuk hari ini sudah ada daftar pelamar melalui jalur SNMPTN. Dan yang bisa menentukan lulus atau tidak adalah panitia pusat, termasuk di dalamnya adalah rektor Unima dan PR1,” sebutnya.
Ditambahkannya, proses seleksi dimulai 10 Maret sampai 12 April, pengumuman kelulusan 26 April khusus jalur SNMPTN, sedangkan pendaftaran ulang 16 Mei bersamaan dengan tes SBMPTN.
“Sesudah pengumuman SNMPTN Unima langsung membuka pendaftaran jalur mandiri. Jadi bagi calon mahasiswa secepatnya mendaftar sebelum kuota full. Karena jika sudah full, nantinya tidak akan diterima sesuai dengan program studi yang dipilih,” tandasnya. (martsindy rasuh)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *