 |
Kepala Discapilduk Mitra. (devon/telegrafnews) |
TELEGRAFNEWS – Anak-anak terlentar dan putus sekolah yang tersebar di Minahasa Tenggara (Mitra), Sulut, jadi sasaran Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Discapilduk).
Targetnya, mereka akan dilakukan pendataan terkait pengurus Kartu Identitas Anak (KIA) yang segera dilaunching pada pekan depan.
“Selain mereka yang bersekolah. Nantinya anak-anak yang belum bersekolah dan yang putus sekolah termasuk anak jalanan, juga sudah dipikirkan Discapilduk untuk memperoleh KIA,” ujar Kepala Discapulduk David Laledos kepada TelegrafNews, Kamis (30/3) 2017.
Lanjut mantan Kabaghumas Pemkab Mitra ini, mengoptimalkan proses pendataan tersebut, pihaknya berencana menggandeng tim penggerak PKK di desa dan kelurahan, guna mematangkan pendataan.
“Bukan hanya itu juga, namun hingga anak yatim piatu dan sekolah luar biasa (SLB) juga menjadi sasaran Discapilduk,” tambahnya.
Diketahui saat ini sesuai data yang diperoleh, di kabupaten Mitra terdata ada 35 anak umur 0 hingga 18 tahun sedangkan wajib KIA terdata ada 32 anak. (devon Pondaag)
Tidak ada komentar