Iran Sebut Arab Saudi tak Punya Kompetensi Menjaga Ka’bah

FOX News
7 Sep 2016 17:48
1 menit membaca
ist.  

TELEGRAF– Hubungan Iran dan Arab Saudi kembali panas-dingin. Dalam kunjungannya ke keluarga korban tragedi Mina, pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei melempar pernyataan yang bikin geger pemerintahan Arab Saudi dan para simpatisannya.


Menurut Khamenei, Arab Saudi sama sekali tidak pantas mengelola dan menjaga warisan suci umat Islam, Kabah. Tragedi Mina menunjukkan betapa rendahnya kompetensi dan tanggungjawab Saudi.
“Ini jelas kegagalan Arab Saudi. Mereka (raja Arab) terkutuk dan jahat. sangat tidak pantas mengelola situs-situs suci,” kata Khamenei, seperti dilansir AFP, Rabu (7/9) 2016. 

Dalam tragedi Mina yang terjadi pada September 2015, tak kurang dari 2.300 orang tewas, termasuk 464 jamaah haji dari Iran.

Meski sudah jelas-jelas tragedi maut itu sudah mengorbankan jamaah haji lebih dari 30 negara, hingga kini Arab Saudi belum juga membeberkan secara transparan rincian penyelidikan tragedi Mina. 

Lebih bejatnya lagi, kata Khamenei, Arab tidak mau membiarkan komisi pencari fakta internasional Islami untuk memeriksa secara saksama dan mengklarifikasi kebenaran isu itu.
 

Seperti diketahui, pada musim haji tahun lalu, Mekkar bersimbah darah akibat jatuhnya mobile crane yang menimpa jamaah haji. Ribuan jamaah dari berbagai penjuru turut menjadi korban dalam insiden tersebut, tak terkecuali jamaah haji asal Indonesia. (watir pradhika)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *