 |
Dimas Wibisono (ist) |
TELEGRAF-Humas PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Lahendong Dimas Wibisono membantah, terkait harga pembebasan
lahan dari pusat sebesar Rp250 ribu yang diperoleh warga Tondangow.
“Waduh, tidak benar itu pak. Kalau harganya seperti itu lebih baik saya jadi warga saja. Yang diterapkan selama ini 85 sampai 100 ribu rupiah,” cetusnya, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Jumat (21/10) 2016.
Sementara itu, soal informasi akan ada pembebasan lahan di Tondangow oleh pihak PGE, Wibisono membenarkan hal tersebut.
“Kalau soal pembebasan 12 hektar memang ada dan sementara disosialisasikan ke warga. Itu untuk pembangunan cluster,” bebernya.(jimry lagimbana)
Tidak ada komentar