 |
Wakapolda Sulut Brigjenpol DrsDrs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum, memantu posko pencarian. (nanang/telegrafnews) |
TELEGRAFNEWS – Memasuki hari ke-3 tim gabung TNI-Polri. Basarnas, Orari dan RAPI serta unsur lainnya terus melakukan dua anak korban tenggelam di bibir pantai kawasan Mega Mas, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Pencarian sejak peristiwa naas terjadi pada Mingg (5/2) 2017 sore itu, benar-benar dioptimalkan seluruh kompenen.
Terbukti, Rabu (8/2) sore tadi, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulut Brigjenpol Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum, datang langsung mengunjungi posko tim pencarian korban tenggelam di kawasan Mega Mas Manado.
Wakapolda didampingi Kabid Dokkes Polda Sulut Kombes Pol dr. Tri Yuwono Putra, datang guna memantau langsung serta mengetahui perkembangan terakhir pencarian dua korban yang dilakukan oleh tim gabungan.
Namun hingga kunjungan itu, dua korban yakni Rein Kawulusan (10) dan Johanes Pangemanan (11) belum ditemukan. Pencarian akan terus dilakukan oleh tim sampai dengan waktu yang belum ditentukan.
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga anak yaitu Sandi Daniel Lamia (8), Rein Kawulusan (10) dan Johanes Pangemanan (11), ketiganya warga Kelurahan Bumi Beringin Lingkungan 5, Kecamatan Wanea, Kota Manado, tenggelam di muara Sungai Sario, tak jauh dari Jembatan Kuning Kawasan Mega Mas, Minggu (5/2) 2017 sekitar pukul 15.30 WITA, saat mereka sedang asyik bermain. (nanang noholo)
Tidak ada komentar