 |
Beberapa speedboat bantuan dari Kemendagri di halaman kantor Dishubkominfo Talaud, yang sedang dalam pengerjaan, Rabu (21/9) 2016. |
TELEGRAF – Pemerintah pusat diminta melakukan kajian atas pemberian bantuan berupa kendaraan darat maupun kendaraan laut kepada kelompok masyarakat di Kabupaten Kepulauan Talaud. Pasalnya selain belum dimanfaatkan oleh kelompok penerima secara bersama, ada bantuan, seperti kendaraan roda tiga jenis VIAR yang penggunaan tidak sesuai peruntukan.
Wilson Manangkoda, warga Desa Pantuge Kecamatan Damau, menuturkan berdasarkan pengamatannya di lapangan, kendaraan bantuan tersebut disinyalir beralih status dari milik kelompok menjadi pribadi.
Karenanya, dia meminta pemerintah melakukan evaluasi dan kajian sejauhmana bantuan tersebut bermanfaat dalam meningkatkan ekonomi kelompok, juga manfaat lainnya kepada masyarakat sesuai peruntukan bantuan tersebut.
“Sebab fakta dilapangan kendaraan-kendaraan itu hanya jadi milik pribadi, bukan kelompok. Kelompok hanya formalitas. Juga VIAR, misalnya, faktanya bukan digunakan untuk angkut sampah warga. Tapi untuk bakubik dan keperluan usaha pribadi lain,” tukasnya, Rabu (21/9) 2016.
Selain itu, lanjut Wilson, “pemberian bantuan tersebut juga disinyalir tidak sesuai prosedur yang ditetapkan pemerintah. Pemberiannya dilakukan lebih dengan pendekatan politik. Siapa yang dekat dengan Bupati, dia yang dapat.”
“Saya minta pemerintah pusat segera lakukan evaluasi dan kajian mendalam. Baik dalam prosedur pemberian bantuan kepada kelompok, juga mekanisme menfaatannya. Sebab kalau pola ini dibiarkan terus jelas hanya merugikan keuangan negara,” tegasnya.
Terkait hal ini, Kepala Bidang Perhubungan Darat Dishubkominfo Talaud, Hendra Mahana, belum memberikan tanggapan. Disambangi di ruang kerjanya, Hendra tidak berada di tempat. Dihubungi melalui sambungan telepon, dirinya berada di Lirung. “Soal itu nanti besok saya jelaskan di kantor saja,” singkatnya.
Senada juga disampaikan, Kepala BPLH, A.A.M.Taarega “Saya ada di Manado,” ujarnya.
Diketahui pada tahun ini, Pemkab Talaud melalui Bidang Perhubungan Darat Dishubkominfo Talaud, kembali melucurkan 31 kendaraan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus Kemendagri berupa 6 Isusu Panther, 6 truk barang, 9 minibus, dan 10 speedboad senilai Rp7,4 M. Selain itu Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Talaud juga kembali menyalurkan sekira 40 unit bantuan kendaraan roda tiga jenis VIAR.(reynaldus atapunang)
Tidak ada komentar