 |
Jalur benteng Moraya yang disiapkan jadi rute alternatif (foto:ist) |
TELEGRAF-Pembangunan dan kepadatan penduduk di Kelurahan Tataaran, Kecamatan Tondano Selatan, pelan-pelan tampaknya mulai dikontrol. Pasalnya, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) segera membuka trayek baru angkutan umum jurusan Tondano-Kampus Unima.
Dengan demikian, mahasiswa tidak melulu terpusat lagi di Tataaran yang memang sudah parah macetnya. Sekaligus akan menyuburkan pengembangan kawasan Benteng Moraya yang adalah wilayah strategis pariwisata dan kuliner.
Kepala Dishubkominfo Minahasa Siby Sengke mengatakan, sebenarnya sudah ada trayek Tondano-Kampus. Hanya saja sejauh ini ada angkutan jurusan Tondano-Kampus mulai enggan masuk ke Tondano dan terminal.
“Kebanyakan kendaraan jurusan ini, hanya beroperasi di kawasan Tataaran-Kampus. Padahal mereka seharusnya beroperasi hingga terminal Tondano,” terangnya.
Guna mengatasinya, lanjut Sengke, telah diadakan evaluasi dan perencanaan untuk membuka trayek Tondano-Kampus dengan melewati Tounsaru-Benteng Moraya.
Apabila nanti angkutan di jalur ini telah beroperasi, maka masyarakat di wilayah Tounsaru dan sekitarnya serta mahasiswa Unima yang hendak ke Tondano lebih dipermudah.
“Langkah ini juga sebagai antisipasi ke depan untuk pengembangan wisata kuliner di monumen Benteng Moraya dan sekitarnya,” tuturnya.
Selain itu, menurutnya, ini juga menjadi salah satu faktor pendorong ekonomi di Tondano. Sebab, banyak mahasiswa yang ingin membeli bahan keperluan di Tondano namun terkendala kendaraan. (Martsindy Rasuh)
Tidak ada komentar