 |
Wakil Bupati, Dandim, Kapolres saat menanam padi, pagi tadi.(foto Martsindy Rasuh) |
TELEGRAF-Pelaksanaan kegiatan tanam padi serentak di wilayah Kodim 1302 Minahasa dengan kerja sama Dinas Pertanian Kabupaten Minahasa di Kelurahan Koya, Kecamatan Tondano Selatan (Boulevard Tondano, red) sukses dilaksanakan, sekira pukul 09.00 Wita, Senin (19/9) pagi tadi.
Dalam sambutannya, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi diwakili Wakil Bupati Ivan Sarundajang turut mengapresiasi kegiatan tanam padi serentak se-Indonesia di Kabupaten Minahasa.
“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi Korem 131 Santiago dan Kodim 1302 Minahasa, karena melalui kegiatan ini telah mendukung program nasional ketahanan pangan dalam rangka swasembada pangan,” ungkap Ivansa.
Dikatakan Ivansa, terima kasih juga karena sudah membantu petani atau kelompok tani dalam upaya penerapan teknologi pertanian.
“Sementara untuk petani sendiri sebagai pelaku utama pembangunan dituntut komitmen yang kuat untuk melaksanakan kegiatan sesuai rambu yang ditetapkan,” ucapnya.
Dilanjutkannya, keberhasilan pelaksanaan kegiatan pertanian di Minahasa akan tergambar melalui terbentuknya petani yang maju dan mandiri. Mampu merubah pola pikir dan perilaku dari petani konvensional menjadi petani profesional.
Sementara Komandan Korem (Danrem) 131 Santiago Brigjen TNI Sulaiman Agusto SIP MM mengungkapkan, perlu diketahui bahwa tanam padi yang dilaksanakan dilakukan serentak di Indonesia oleh seluruh kelompok tani, dan membuka lahan baru untuk cetak sawah.
“Gerakan tanam serentak ini adalah salah satu strategi upaya khusus (Upsus) untuk meningkatkan produksi pangan,” ungkap Agusto.
Melalui metode ini, kiranya dapat memutus rantai hama penyakit tanaman yang menjadi musuh terbesar petani, memudahkan pengaturan irigasi, distribusi sarana produksi, lebih efisien dalam penggunaan alat mesin pertanian, memudahkan panen dan kerja sama dengan pihak luar karena dapat lebih terjadwal.
“Kiranya melalui penanaman padi serentak di Minahasa bisa membantu ketahanan pangan di daerah ini maupun Sulut secara umum,” pungkasnya.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1302 Minahasa Letkol CZI M Andy Kusuma SSos kepada Telegrafnews.co mengungkapkan, pelaksanaan tanam padi serentak ini dilaksanakan di empat kabupaten, diantaranya Minahasa, Minsel, Mitra dan Tomohon. Tambahan yang harus diperhatikan adalah penanaman ini tidak hanya di lahan cetak sawah baru, lahan-lahan lain juga akan ditanami.
Ditambahkan Kadis Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Minahasa Ir Revly Mambu, sistem yang digunakan adalah swakelola, swakelola itu bisa dikerjakan oleh dinas yang bersangkutan kerja, boleh masyarakat dan boleh ke pemerintah instansi lain.
“Jadi program swakelola ini yang bersifat Instansi Pemerintah Lain (IPL). Dan kali ini di bawah tanggungjawab Kodim 1302 Minahasa,” sebutnya.
Sebelum penanaman serentak dilaksanakan, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Sulaiman Agusto SIP MM menyerahkan secara simbolis pupuk kepada salah seorang petani. Turut hadir dalam kegiatan ini Sekkab Minahasa Jeffry Korengkeng, Kajari Minahasa Saptana Setyabudi SH MH, Kapolres Minahasa AKBP Syamsubair SIK, Wabup Minahasa Ivan Sarundajang, Kepala Pelaksanaan Lapangan (Kalaklap) Cetak Sawah, Kadis Pertanian Minahasa Revly Mambu, Ketua Dekab Minahasa James Warung, Ketua PN Tondano, Kacab BNI Tondano, Kacab BRI Tondano, Kacab BSG Tondano. (Martsindy Rasuh)
Tidak ada komentar