Siswa di Minahasa Diharapkan jadi Pemilih Cerdas

Sosialisasi oleh KPU Minahasa (ist)

TELEGRAF-Program pendidikan pemilih (voters education) besutan Pusat Pendidikan Pemilih (PUSDIKLIH) KPU Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara bekerjasama dengan Dinas Dikpora Kabupaten Minahasa resmi dibuka oleh Ketua KPU Minahasa Meidy Yafeth Tinangon SSi MSi, Senin (31/10) 2016.

Kegiatan dengan target group peserta dari siswa SMA utusan SMA/SMK se-Kabupaten Minahasa tersebut, akan digelar sampai Jumat (4/11). 

Untuk hari pertama kegiatan, dihadiri utusan SMA se Kota Tondano yang meliputi: SMAN 1 Tondano, SMAN 2 Tondano dan SMA Katolik St.Rosa De Lima Tondano dengan pengajar atau fasilitator Dicky Paseki SH MH yang adalah Komisioner KPU Minahasa Divisi Hukum.

Ketua KPU Minahasa dalam sambutan disaat membuka kegiatan mengatakan, bahwa kegiatan ini  selain untuk melaksanakan petunjuk tertulis KPU RI melalui surat edaran tentang peningkatan kegiatan partisipasi masyarakat dan pendidikan pemilih, juga dimaksudkan untuk menjadi forum pendidikan pemilih secara khusus pemilih pemula untuk menghasilkan pemilih pemula yang cerdas dan bertanggungjawab dalam berdemokrasi.

“Tujuan lainnya adalah untuk memberikan penguatan materi demokrasi dan  pemilu dalam bidang studi Pendidikan Kewarganegaraan di SMA,” ungkap Tinangon.

Tinangon juga mengungkapkan bahwa pihak KPU Minahasa melalui Pusdiklih bersedia mengunjungi sekolah apabila membutuhkan kerjasama pendidikan pemilih atau penguatan kompetensi siswa di mata pelajaran kewarganegaraan.

Sementara itu Dicky Paseki, dalam materinya banyak memberikan gambaran tentang Pemilu dan Penyelenggara Pemilu. 

“KPU adalah lembaga yang dibentuk berdasar amanat konstitusi sebagai lembaga yang sifatnya nasional, tetap dan mandiri,” ungkap mantan Ketua Panwaslu Kabupaten Minahasa tersebut.

Peserta nampak antusias merespon materi yang dibawakan dengan mengajukan pertanyaan yang berkualitas untuk ukuran siswa SMA. (martsindy rasuh)