 |
Penyapu jalan di Minahasa (martsindy/telegrafnews) |
TELEGRAF-Baik fasilitas pendukung maupun upah, semua orang pasti akan meminta sesuatu yang memadai. Misalkan saja, upah yang diterima hanya Rp700.000, pasti siapapun dia akan meminta tambahan. Apalagi mengenai fasilitas penunjang yang akan dipakai saat bekerja. Begitu juga dengan para penyapu jalan di Kabupaten Minahasa, khususnya Tondano.
“Sebenarnya dulu pernah dapat fasilitas dari pemerintah, misalnya sapu lidi, skep dan mantel. Tapi hanya setahun pertama kami dapat, selanjutnya sudah tidak lagi, akhirnya kami beli sendiri,” terang Ani Pangemanan dan Yohana Pangemanan kepada Telegrafnews.co, usai menyapu.
Jadi, kata mereka, harapan saja supaya bisa diadakan lagi untuk pemberian fasilitas tersebut. Mengenai upah supaya ada kenaikan tahun depan.
“Kami berharap supaya pemerintah menaikkan gaji di tahun depan,” kata keduanya.
Ani menambahkan, selain dirinya berkerja sebagai penyapu jalan, juga berdagang makanan dan kebutuhan sehari-hari.
“Hanya untuk menambah pendapatan. Kan menyapu saat dini hari sampai pukul 06.00 Wita, setelah itu boleh beraktifitas dan salah satunya berjualan,” tambahnya. (martsindy rasuh)
Tidak ada komentar