TELEGRAFNEWS – Adanya pungutan yang dirasa membebankan orang tua siswa, diduga terjadi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Kota Manado yang terletak di Kelurahan Tumumpa Satu Kecamatan Tuminting.
Hal ini terungkap atas pengakuan salah satu siswa di SMAN 3 Manado yang merasa jadi korban pungutan karena diharuskan membayar uang sebesar 500 ribu rupiah dengan alasan biaya les.
Berdasarkan penuturan siswa ini bahwa, dirinya mendapatkan bea siswa sebesar 1 juta rupiah, tapi kemudian dipotong setengahnya untuk biaya les.
“Saya menerima beasiswa 1 juta. Dan dipotong 500 ribu serta uang SPP. Kalau tidak kasih mereka akan mengurangi nilai saya,” aku siswa ini dengan polos.
Ia pun menuturkan, seluruh siswa yang sekolah di tempatnya menimbah ilmu itu diwajibkan membayar dengan jumlah yang sudah ditentukan.
“Semua siswa-siswi kena biaya itu. Tapi ada orang tua murid keberatan dan mengambil kembali uang itu ke kepala sekolah,” bebernya lagi.
Hingga berita dipublis, kepala sekolah Marlina Katihokang belum dapat dimintai konfirmasi terkait pemberlakuan uang les yang mencapai angka ratusan ribu tersebut. (nanang noholo)
Tidak ada komentar