Rencana Bangun Jalan Ring Road, Pemkot Kumpul Lurah/Sangadi

FOX News
7 Okt 2016 11:01
2 menit membaca
Ilustrasi
TELEGRAF— Perbaikan infrastruktur terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu. Setelah melakukan berbagai upaya untuk meloby-loby dana merealisasikan hal tersebut. Saat ini Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara, kembali berusaha meloby dana bantuan untuk rencana pembangunan proyek ring road sepanjang 35 kilo meter. Bahkan keseriusan wali kota ini ditunjukkan dengan melakukan pertemuan dengan para lurah dan kepala desa, dan para pimpinan SKPD, dengan  menyatakan kesiapan untuk berjuang lakukan lobi dana bersama dengan Gubernur lewat pemerintah pusat, asalkan kesiapan para lurah dan kepala desa mampu bekerjasama dengan masyarakat untuk pembebebasan lahan mana yang akan dilalui proyek.
Pada pertemuan yang dilaksanakan di rumah dinas wali kota Jumat (7/10/2016), sudah dipresentasikan wilayah yang akan dilalui, termasuk dua daerah yakni Kabupaten Bolmong dan Boltim.
Menurut Wali Kota, ada tiga daerah yang diberikan kesempatan oleh Gubernur untuk bersaing dan aduh cepat mempersiapkan desain untuk mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat lewat APBN 2017. Yaitu Sangihe, Minahasa Tenggara dan Kotamobagu.
“Sebab, setelah pembangunan ring road Manado Bitung, masih ada lagi pembangunan seperti ini. Nah tentu ini harus secepatnya kita persiapkan jangan sampai daerah lain yang dapat,” tutur Tatong.
Untuk langkah awal yang telah dilaksanakan yakni persiapan desain wilayah yang akan dilalui. Nantinya lanjut Wali Kota, akan diserahkan ke balai sungai dan jembatan sebagai syarat kesiapan sekaligus sosialisasi kepada masyarakat.
Wali Kota sendiri berjanji juga akan turun langsung untuk mensosialisasikan rencana pembangunan jalan ring road. Sebab selain akses cepat dari kabupaten menuju kota,  dampak lain yang  akan dirasakana  yakni peningkatan ekonomi  jika ring road ini akan terlaksana.
Diperkirakan pembangunan ring road dengan lebar 41 meter dan panjang 35 kilo meter akan memakan dana sebesar 800 miliar rupiah. Wali Kota berharap peran kepala desa serta lurah untuk membantu mensosialisasikan rencana pembangunanring road. Sebab untuk Kotamobagu sendiri, dari desain peta yang ada,  ada sejumlah wilayah  yang akan dilintasi proyek. Yakni wilayah perkebunan di  Desa Bilalang Satu, Bilalang Dua, Pontodon, Pontodon Timur, Sia, Moyag Toluan, Moyag Tompoan, Moyag Induk, Motoboi Besar, Kobo Besar, Kobo Kecil, Poyowa Besar, Poyowa Kecil, Bungko dan Kopandakan. (arman)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *