 |
Ilustrasi |
TELEGRAF— Belum ditetapkan, namun dapat dipastikan bahwa ‘ongkos’ perjalan dinas Penjabat Bupati Bolmong, Adrianus Nixon Watung, bakal dinaikan.
Hal ini disinyalir bertentangan dengan salah satu tugas pokok Pj bupati, soal efisiensi anggaran dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada pada 2017.
Data yang berhasil dirangkum menyebutkan, angka tersebut mengalami kenaikan hingga 29 persen dari anggaran sebelum APBD Perubahan.
“Totalnya mencapai 461 juta, untuk kegiatan kedinasan Bupati selama Oktober, November dan Desember,” beber sumber, Senin (26/09) 2016.
Item perjalanan dinas bupati yang mengalami kenaikan diantaranya, program peningkatan pelayanan kedinasan, rapat koordinasi pejabat pemerintah daerah, koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah lainya. Pendampingan pengawalan kegiatan Bupati dan Sekertaris Daerah (lihat grafis).
Kepala Bagian Tata Usaha Pimpinan (TUP) Teguh Krisjati saat dikonfirmasi membenarkan. Namun menurut Teguh, total anggaran itu untuk tiga kegiatan Bupati.
“Iya benar, totalnya sebanyak itu, tapi untuk tiga item kegiatan. Khusu Pos Bupati Rp100 juta, kegiatan Sekda Rp150 juta, pengawalan pendampingan, termasuk sopir dan patwal, sekitar Rp180 juta,’’ terang Teguh, memberi penjelasan.
Menurut Teguh, kenaikan tersebut wajar, apalagi tahun lalu, anggaran di TUP, dipangkas sampai Rp800 juta.
“Kenaikan itu wajar karena tahun lalu, sekitar Rp800 juta anggaran TUP yang dipangkas,” kata Teguh. (arman momintan)
Uraian Sebelum Perubahan Setelah Perubahan
Rakor penjabat pemerintah daerah Rp 279.818.902 Rp 395.418.902
Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah Rp 590.538.930 Rp 748.538.930
Pendampingan pengawalan keg Bupati
dan Sekda Rp 679.268.214 Rp 867.268.214
(Sumber: berbagai sumber)
Tidak ada komentar