 |
| MERIAH: Tarian dan musik tradisional iringi wali kota dan wawali kota menuju panggung utama. |
TELEGRAFNEWS – Pergelaran upacara Tulude yang dilaksanakan di halaman kantor Wali Kota Bitung, Rabu (1/2) 2017, berlangsung meriah dan ‘dibanjiri’ masyarakat.
Mengawali prosesi upacara Tulude tersebut, Wakil Wali (Wawali) Kota Bitung, Maurits Mantiri disematkan gelar adat ‘Bataha Lahansang Malintoi’ dengan ditandai dengan penyematan sebuah ikat pinggang.
 |
| BUDAYA: Tetua adat saat memasuki lokasi pelaksanaan Tulude. |
Selanjutnya, prosesi dilakukan dengan penyambutan kedua pemimpin daerah yakni Wali Kota Maxmilian Lomban dan Wawali Maurits Mantiri, tarian adat Sangihe-Talaud, serta suara musik Tagonggong, menyambut kedatangan mereka.
Suasana kekeluargan, syarat tradisi dan budaya, benar-benar terlihat dalam pelaksanaan Tulude yang sejawak awal menantinya.
Nampak hadir dalam upacara Tulude tersebut yakni para pejabat Pemkot, Forkopimda, tokoh agama, tetua adat Nusa Utara, dan berbagai pihak yang ingin menyaksikan pentas seni budaya itu.
Dan untuk diketahui, upacata Tulude ini merupakan kegiatan resmi Pemkot Bitung yang terdapat dalam kalender pariwisata.
 |
| APRESIASI: Wali Kota Maximilian Lomban dan Wakil Wali Kota Maurits Mantiri di panggung utama Tulude. |
Wali Kota Bitung Maximilian Lomban berharap, pelaksanaan Tulude dimaknai sebagai peristiwa penting dalam membangun nuansa keleluarga dan kerukunan serta budaya yang selama ini terpelihara dengan baik di Kota Bitung.
“Ayo junjung terus semangat kerukunan, tradisi budaya harus terus dilestarikan, sehingga menjadi warisan penting dalam membangun sektor pariwisata,” harapnya. (advetorial/arham licin)
Pos Terkait
Hari Ini
18 Jul 2025
Tidak ada komentar