Pemerintah Sudah Kerja Keras, Eh Minahasa Pemegang Rekor Penduduk Miskin Terbanyak di Sulut

TELEGRAF- Mencengangkan! Berdasarkan data terakhir yang dimiliki Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Minahasa tercatat sebagai daerah pengoleksi masyarakat miskin di Sulut.

Buktinya? Jumlah penduduk miskin di kabupaten tertua ini adalah yang paling banyak di Bumi Nyiur Melambai.

Contohnya, pada tahun 2014, sebanyak 27.830 penduduk hidup dalam kemiskinan. Sedangkan urutan kedua dipegang Kota Manado dengan 20.370, disusul Minahasa Selatan 20.070. Paling sedikit di Bolmong Timur yakni 4.490 penduduk miskin.

Sementara pada tahun 2012 silam di masa pemerintahan mantan Bupati Stevanus Vreeke Runtu, penduduk miskin Minahasa sempat berada di angka terendah 22.900.

Sayangnya, jumlah tersebut melonjak signifikan pada tahun 2013 menjadi 28.500 penduduk.

Masa transisi kepemimpinan itu, penduduk miskin bertambah 5.600. Dibanding kabupaten/kota lain, angka itu merupakan yang tertinggi.

Hanya saja, bertambahnya penduduk miskin di Minahasa, dipengaruhi banyaknya jumlah penduduk, sehingga tak heran Minahasa jadi pengoleksi warga miskin terbanyak. Karena Minahasa merupakan kabupaten kedua penduduk terbanyak di Sulut setelah Manado.

Persentasenya, tahun 2014 Minahasa sebenarnya berada di urutan sembilan terbanyak penduduk miskin yakni 8,53 persen. Dan pada urutan satu diraih oleh Minahasa Tenggara dengan 15,76 persen, kemudian disusul Bolsel 15 persen. Sedangkan yang paling rendah adalah Kota Manado 4,81 persen.

Meski demikian, persentase kemiskinan di Minahasa masih di atas rata-rata Sulut, 8,26 persen. Tahun 2014 silam, penduduk miskin Minahasa sempat menurun dari 28.500 menjadi 27.830, berkurang 670 penduduk miskin.

Seiring berjalannya waktu, upaya pemerintah dalam mengentaskan angka kemiskinan di sejumlah kabupaten/kota terus membaik.

Contoh saja, Mitra yang ‘berpisah’ dari induknya Minahasa, meski persentase penduduk miskin merupakan yang tertinggi saat itu, namun pelan tapi pasti pemerintah terus memangkasnya.

Misalnya, tahun 2007 penduduk miskin di Mitra menyentuh 22,21 persen. Namun tahun 2014 menyusut 15,76 persen. Berkurang 6,45 persen, dibandingkan dengan Minahasa yang pada tahun 2007 sebanyak 10,31 persen, tahun 2014 8,53 persen. Hanya menyusut 1,78 persen. Pengentasan kemiskinan di Mitra terbukti lebih laju dari ibunya Minahasa.

Apa kata generasi muda Minahasa?

Ketika Telegrafnews.co berbincang-bincang dengan generasi muda asal Minahasa, mereka sangat tercengang dan amat menyayangkan hal ini.

Menurut mereka, sebenarnya Minahasa ini merupakan kabupaten tertua di Minahasa Raya. Namun, pada prakteknya amat lambat, apalagi terkait kemiskinan.

“Contoh saja, Minsel, Minut sudah makin maju ketimbang Minahasa. Itu artinya pemerintah belum maksimal dalam mengentaskan kemiskinan. Apalagi dibuktikan dengan data dari BPS. Tentu sangat disayangkan,” ungkap sejumlah mahasiswa asal Minahasa ketika bersua dengan Telegrafnews.co, Selasa (11/10) 2016 kemarin. (martsindy rasuh)


Baca Berita Selanjutnya:

Apa Kata Pemkab Minahasa Soal Skor Penduduk Miskin Terbanyak di Sulut?