Gagal Nyalon, Yusril Minta Maaf Pada Ulama

FOX News
23 Sep 2016 12:21
2 menit membaca
Yusril Izha Mahendra. (ist)

TELEGRAF – Bakal calon gubernur, Yusril Ihza Mahendra harus menelan pil pahit lagi. Lagi-lagi dia bakal gagal dicalonkan menjadi pemimpin di negeri ini. Hal ini dialaminya sejak Pilpres 2014 lalu, dia yang tekad ingin mengubah nasib bangsa dengan maju sebagai calon presiden akhirnya gugur sebelum masa pendafataran.

Pada tahun  politik 2017 juga ternyata nasib sama menimpanya, setelah lama bersoasilisasi gagasan, mengemis dengan partai-partai, toh pada akhirnya dia gugur sebelum masa pendaftaran dalam pertarungan di Pilkada DKI 2017 yang akan datang.  

Realitas politik ini yang harus diterima dengan ikhlas oleh Yusril Ihza Mahendra yang merupakan Ketua Umum dari Partai Bulan Bintang (PBB). Ia pun dengan sendirinya harus sadar dengan pilihan politik parpol lainnya.

Menanggapi hal tersebut, Yusril mengucapkan permohonan maaf dan terima kasih pada pihak yang selama ini telah banyak mendukungnya untuk ikut bertarung merebutkan kursi orang nomor satu di Jakarta. Yusril juga mengucapkan maaf kepada Ulama, Habib, Relawan, Politikus, Aktivis, tokoh LSM dan seluruh masyarakat Jakarta.

 “Saya mohon maaf pula, jika telah mengecewakan para pendukung karena ketidakberhasilan saya maju sebagai calon. Saya memetik hikmah dan sekaligus introspeksi atas semua yang terjadi,” kata Yusril ketika dihubungi wartawan, Jumat (23/9) 2016.

Yusril pun menanggapi, bahwa keputusan partai non pendukung petahana memiliki target sendiri untuk menang. Dia juga mengucapkan harus sabar dengan kondisi politik seperti ini, baginya politik itu bukan permainan kekuasaan untuk kepentingan sesaat, tapi politik itu untuk mewujudkan cita –cita bangsa yang sejahtera.

 “Terima kasih dengan tulus ikhlas sudah membantu saya dalam proses pencalonan Gubernur DKI. Bahwa upaya ini tidak berhasil, semua saya serahkan pada kehendak Allah yang Maha Kuasa,” lanjut Yusril. (amie wata)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *