 |
Bupati JWS bersama tim BNPB. (ist) |
|
TELEGRAF- Agenda pelaksanaan hari Pengurangan Resiko Bencana (PRB ) dan The 29th ASEAN Committee on
Disaster Management (ACDM) and Other Related Meeting 2016, yang rencannya digelar pada 11-13
Oktober 2016 di Kota Manado, ikut ditunjang Pemkab Minahasa.
Pada Selasa (20/9) 2016, siang tadi, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi melakukan konsultasi serta koordinasi di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB ), bersama Kepala BNPB Laksamana Willem Rampangiley dan salah satu Staf Khusus Presiden RI.
Kehadiran JWS ikut didampingi Kaban Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minahasa Johanis Pesik SIP, Kabag Humas dan Protokol Agustivo Tumundo SE MSi dan Kasubag Sosnaker Kesra Dedit Telaumbanua SPt.
Willem Rampangiley mengatakan, kejadian bencana selalu memberikan dampak ke multi sektor, baik kehilangan jiwa, kerusakan, kerugian sosial, budaya, ekonomi bahkan pariwisata.
“Guna meminimalisir dampak yang ditimbulkan, peningkatan kapasitas pemerintah dan masyarakat perlu ditingkatkan,” urai Perwira Tinggi asal Luaan Tondano, Minahasa ini.
Rampangiley mengharapkan Bupati JWS beserta jajaran Pemkab dan masyarakat Minahasa untuk mensukseskan pelaksanaan kegiatan yang direncanakan akan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo, Kamis (13/9) nanti.
Bupati JWS menyambut baik harapan mantan Deputi Menko Kesra RI ini dan menyatakan dukungan sepenuhnya akan pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan Kota Manado yang menjadi tuan rumah kegiatan ACDM dan Hari PRB 2016 ini, Minahasa akan turut mensukseskan kegiatan ini karena secara tidak langsung Minahasa akan mendapat efek dari kemeriahan acara tersebut,” ungkap JWS. (Martsindy Rasuh)
Tidak ada komentar