 |
Foto korban sebelum ditemukan tak bernyawa. (ist) |
TELEGRAFNEWS – Kasus penemuan mayat di Pesisir Pantai Desa Ratatotok Muara tepatnya di Pulau Start Besar Kecamatan Ratatotok, Rabu (29/3) sekitar pukul 09.00 Wita lalu kini sudah diketahui identitasnya.
Ternyata sesuai dengan keterangan pemerintah setempat lewat kepala Desa Ratatotok Utara, Wemberhard Porayow menjelaskan bahwa mayat tersebut bernama Max Mokosandib (59) warga setempat dan berprofesi sebagai pekerja kebun di lahan Ketua Dekab Mitra Tavif Watuseke.
Sementara itu, Watuseke ikut membenarkan penjelasan Porayow tersebut.
“Memang benar Max Mokosandib adalah pekerja atau pengurus, penjaga kebun saya,” ujar Watuseke kepada TelegrafNews.
Ditambahkannya juga bahwa memang benar Max tinggal di lokasi perkebunannya dan berasal dari Desa Lowata Kecamatan Tombatu dan datang ke Ratatotok seorang diri untuk mencari pekerjaan.
Sementara itu Hukum tua Ratatotok Utara Wemberhard Porayow mengatakan, almarhum terdaftar sebagai masyarakat Ratatotok Utara sejak Tahun 2010.
Jenasah korban saat ini sudah dikebumikan setelah dilakukan otopsi di RS Kandouw Malalayang. (devon)
Tidak ada komentar