Berjibaku Dengan Lumpur, Kolonel Arm Rosdianto Terjun ke Lokasi TMMD ke 97, Bailang

FOX News
30 Sep 2016 16:30
Manado 0 25
2 menit membaca
Letkol Arm Rosdianto ketika berada di Lokasi TMMD.(foto:telegraf)
TELEGRAF-Setelah sehari sebelumnya lokasi TMMD ke 97 Kodim 1309/Manado, di Kelurahan Bailang. Lingkungan VI, Kecamatan Bunaken, menjadikan lokasi kegiatan tersebut berlumpur, terlebih pada lokasi pembuatan jalan baru, yang menghubungkan dua kelurahan.
Namun medan yang buruk, tak menyurutkan tekad ketua tim Pengawasan dan Evaluasi Strategi AD, Markas Besar Angkatan Darat (Wasev Sterad, Mabes AD), untuk terjun langsung mengamati serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan tersebut, meski harus berjibaku dengan lumpur.
Bagaimana keadaan kalian, tanya Letkol Arm Rosdianto, kepada seluruh anggota satuan setingkat kompi (SSK), yang sedang mengerjakan Plat Duicker (gorong-gorong) yang kedua. “ Siiiiaaaappp, baik Pak,”jawab mereka serempak.
Sekira setengah jam bercengkerama dengan anggota SSK yang dibantu warga, termasuk juga  personil  utusan Polresta Manado yang terlibat aktif pada kegiatan tersebut, kemudian ketua Tim Wasev melanjutkan pantauannya ke titik 882 meter, yang merupakan penghujung dari lokasi pembukaan jalan baru.
Di sela-sela kunjungan di lokasi TMMD ini, Kol Arm Rosdianto,berkenan menjelaskan kepada telegrafnews.co, tentang hasil pantauannya di lokasi. “Saya lihat bahwa apa yang dipaparkan Dan Satgas, tentang adanya kemanunggalan TNI bersama rakyat pada kegiatan ini, ternyata benar-benar terbukti di sini,” jelasnya
“ Supaya diketahui, salah satu tujuan kehadiran saya di sini, untuk memantau dan mengevaluasi hasil dari kegiatan ini, yang sudah diprogramkan dari Mabes AD, sampai sejauh mana perkembangan kegiatannya di lapangan, serta  bagaimana  tingkat kemanunggalan TNI dengan rakyat.  Dan di sini saya menyaksikan program ini,  boleh dikatakan berhasil, meski pelaksanaannya  baru dua pekan,” ujar Rosdianto.
Di penghujung kunjungannya, Rosdianto menyempatkan diri berkunjung ke Keluarga Tangkudung Magdalena, yang bersedia menerima beberapa anggota prajurit, untuk tinggal bersama keluarga,”terima kasih Ibu Magdalena, atas kesediaan menerima prajurit kami, tinggal bersama keluarga di sini,” ucap Rosdianto
Rosdianto, akhirnya berharap semoga kemanunggalan ini dapat dipertahankan, bukan hanya lewat kegiatan TMMD, tapi selama-lamanya.  Dengan alasan, bahwa masyarakat juga merupakan bagian dari nafas dan roh dari TNI. (gary kaligis)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *